Sakelar dalam rangkaian listrik selalu terhubung ke kabel hidup sehingga soket/alat tidak hidup ketika dimatikan. Sekering biasanya berupa seutas kawat tipis yang akan meleleh dan memutus rangkaian jika arus yang terlalu besar mengalir melaluinya.
Selanjutnya, haruskah sakelar hidup atau netral?
Hidup adalah hidup . Koneksi dari netral ke ground kemungkinan tidak akan membunuh Anda, tetapi koneksi dari live ke ground memiliki peluang yang layak untuk melakukannya. Dan lebih banyak sirkuit yang hidup daripada netral jika Anda hanya mengaktifkan netral , termasuk perangkat listrik apa pun di sirkuit.
kabel mana yang melalui sakelar on off? Ini adalah diagram sakelar dengan netral. Sambungan “panas” hitam terputus untuk menyalakan/ mematikan lampu , sambungan “netral” putih melengkapi rangkaian. Kawat tembaga padat yang telanjang (semoga) adalah ground.
Lalu, mengapa sakelar terhubung ke kabel netral dan bukan kabel hidup?
Karena ‘bumi’ selalu terhubung , tidak ada yang bisa diperoleh dengan mematikan netral , kecuali bahwa ini akan memutus koneksi beban dan menghentikan perangkat yang dialiri listrik. Mengganti kabel ‘ hidup ‘ akan mengisolasi perangkat dari sumber listrik. Gangguan listrik sering kali melibatkan kebocoran atau sambungan ke netral atau ground.
Apa tujuan sakelar dalam rangkaian?
Tujuan sakelar dalam rangkaian seri adalah untuk memudahkan membuka atau menutup rangkaian listrik , menghidupkan atau mematikan aliran listrik. Bola lampu pada rangkaian seri digunakan untuk menentukan mengalir atau tidaknya arus listrik.