Metode konservasi untuk Burung:
Penangkaran, atau konservasi ex-situ, telah digunakan dalam sejumlah contoh untuk menyelamatkan spesies dari kepunahan. Prinsipnya adalah menciptakan populasi spesies yang layak baik di kebun binatang atau fasilitas penangkaran, untuk kemudian diperkenalkan kembali ke alam liar.
Karena hilangnya dan rusaknya habitat merupakan ancaman paling serius yang dihadapi banyak spesies burung, organisasi konservasi, dan lembaga pemerintah yang bertugas melindungi burung bekerja untuk melindungi kawasan habitat alami. Hal ini dapat dicapai melalui pembelian lahan yang penting untuk konservasi, menyisihkan lahan atau menetapkannya sebagai taman nasional atau kawasan lindung lainnya, dan mengeluarkan undang-undang yang mencegah pemilik lahan melakukan praktik penggunaan lahan yang merusak atau membayar mereka untuk tidak melakukan kegiatan tersebut.
Metode konservasi untuk Serangga:
Kunci konservasi serangga adalah untuk melindungi dan – bila perlu – untuk meningkatkan atau menciptakan habitat di seluruh lanskap sehingga spesies yang paling tidak bergerak pun dapat menemukan tempat tinggal ketika kondisi lokal tidak sesuai.
Bahaya dari pestisida dapat dikurangi dengan menggunakan metode seperti pengendalian terpadu, di mana metode yang berbeda digabungkan untuk meminimalkan atau menghilangkan dosis. Jika pestisida harus diterapkan, mereka harus dijauhkan dari pagar tanaman, aliran air dan habitat non-target lainnya.
Soal: Kita tidak bisa membayangkan dunia tanpa serangga dan burung. Sarankan dua metode untuk melestarikannya.