Ilaahii aghninii bitadbiirika ‘an tadbiirii wabikhtiyaarika lii ‘anikhtiyaari wa aufiqnii ‘alaa marakizidhtirarii.
Ya Allah, semoga Engkau memperkaya aku dengan aturan-Mu, sehingga tidak butuh dari aturan diriku. Serta ingin diberi kekayaan dengan pilihan-Mu, dan tidak membutuhkan pilihanku. Serta semoga aku ditempatkan di pusatnya kebutuhanku.
Dalam doa diatas menjelaskan tentang keinginan untuk mendapatkan kekayaan dirinya dengan pertolongan Allah, maksudnya diberi kesadaran dan ketawakalan sehingga bisa menerima segala aturan dari Allah. sebab aturan dari Allah adalah peraturan dzat Yang Maha Mengetahui terhadap akibatnya.
Sedangkan suatu makhluk yang memiliki peraturan, tidak mengetahui terhadap akibatnya.
Doa diatas juga menjelaskan tentang keinginan diberi kekayaan dengan pilihan Allah, sebab tidak ada pilihan yang lebih bagus daripada pilihan dari Allah swt. sehingga tidak membutuhkan pilihan dirinya sendiri. Maka akan pasrah terhadap segala kehendaknya Allah, sebab segala yang terjadi sudah ditentukan oleh Allah, dan diketahui oleh Allah swt.
Selain itu juga doa diatas menginginkan agar ditempatkan di pusatnya kebutuhan, sehingga menerima dan menghasilkan terhadap segala pemberian dari Allah.