Cahaya (Penglihatan Hati)

Cahaya itu tingkahnya sering membukakan, dan penglihatan hati itu tingkahnya sering menentukan bagus dan buruknya. Dan hati itu yang menerima terhadap penentuannya.

Perlu diketahui bahwa didalam hati itu sering kedatangan cahaya, da nada mata yang sering disebut bashiroh.

Nah disini akan dijelaskan penggunaannya cahaya, yaitu untuk membukakan macam-macam perkara dan menjelaskan sehingga dhohir bagusnya perkara dan buruknya perkara.

Dan gunanya bashiroh (penglihatan hati) yaitu untuk menetapkan bagusnya perkara yang bagus, dan buruknya perkara yang buruk.

Dan gunanya hati itu untuk menerima terhadap perkara yang tetap bagusnya dan yang membuang (ke belakang) perkara yang tetap buruknya.

 

Diambil dari kitab Al Hikam karangan Assyeikh al Imam Ibni ‘Athoillah Assukandari (hikmah kelima puluh tujuh)

Related Posts