Disebutkan bahwa kegembiraan ketika mati itu ada lima macam, yaitu:
- Untuk semua orang mukmin pada umumnya. Dikatakanlah kepada mereka, “Janganlah kamu takut pada keabadian siksa.” Yakni tidaklah kamu akan abadi dalam siksa untuk selama-lamanya. Tetapi para Nabi dan orang-orang shalih akan memberi syafaat kepada kamu.” Dan janganlah kamu bersedih atas kehilangan pahala, dan bergembiralah dengan mendapat surga.” Yakni tempat kembalimu akhirnya ke surga juga.
- Untuk orang-orang yang ikhlas. Dikatakanlah kepada mereka, “Janganlah kamu takut terhadap ditolaknya amalmu, karena amal-amalmu akan diterima. Dan janganlah kamu takut kehilangan pahala, karena pahalamu akan dilipatgandakan.”
- Untuk orang-orang yang bertaubat. Dikatakanlah kepada mereka, “Janganlah kamu takut atas dosa-dosamu, karena dosa-dosamu telah diampuni. Dan janganlah kamu bersedih atas kehilangan pahala dari amal yang kamu kerjakan setelah bertaubat. Allah telah merubah kejahatan-kejahatanmu menjadi beberapa kebaikan.”
- Untuk orang-orang yang berlaku zuhud. Dikatakanlah kepada mereka, “Janganlah kamu takut kepada penghimpunan makhluk dan hisab. Dan janganlah kamu bersedih karena kurangnya kelipatan pahala. Serta bergembiralah dengan surga tanpa dihisab dan tanpa disiksa.”
- Untuk para ulama yang telah mengerjakan kebaikan kepada manusia dan mengerjakan ilmunya. Dikatakanlah kepada mereka, “Janganlah kamu takut terhadap penderitaan-penderitaan kiamat, karena Allah akan membalasmu sesuai amal-amalmu. Bergembiralah dengan surga untuk kamu dan orang-orang yang mengikutimu.”
Maka beruntunglah sekali bagi orang yang umurnya diakhiri dengan berita gembira itu. Sesungguhnya kegembiraan seperti itu adalah untuk orang yang beriman dan berbuat baik dalam amalnya. Malaikat-malaikat akan turun kepada mereka, lalu berkata, “Siapakah kamu ini?kami tidak pernah melihat wajah setampan kamu dan mendapatkan orang yang lebih harum daripada kamu?”
Malaikat-malaikat itu berkata, “Kami adalah kekasih-kekasihmu.” Yakni kami telah memelihara kamu dan kamipun selalu menulis amal-amalmu di dunia.
Tanda-tanda kesadaran
Tanda-tanda bagi orang yang mempunyai akal supaya sadar dari kelengahannya. Sedangkan tanda-tanda kesadaran itu ada 4 hal, yaitu:
- Menghadapi urusan-urusan dunia dengan hati yang suka menerima mengulur waktu.
- Menghadapi urusan-urusan akhirat dengan bersemangat bersegera.
- Menghadapi urusan agama dengan ilmu dan berhati-hati.
- Menghadapi urusan-urusan makhluk dengan nasehat, cinta kasih dan lemah lembut.
Manusia yang paling utama
Dikatakan bahwa manusia yang paling utama adalah orang yang pada dirinya terdapat 5 hal, yaitu:
- Selalu teguh dalam beribadah kepada Tuhannya.
- Berbuat ikhlas baiklahir dan batinnya.
- Manusia-manusia harus selamat dari bahayanya.
- Putus harapan dari apa yang ada di tangan manusia (tidak tamak)
- Selalu bersiap-siap menghadapi kematian.