Amoeba memiliki ciri-ciri yang spesifik atau khusus, beberapa dari ciri dari adalah sebagai berikut;
Amoeba Tubuhnya Kecil
Amoeba merupakan jenis Filum Protozoa yang masuk dalam kelas Rhizopoda. Tubuh dari protozoa ini terlihat amat sangat sederhana, yaitu hanya terdiri dari satu sel tunggal atau unisel. Meski demikian, Protozoa termasuk dalam sistem yang multifungsi, karena hampir semua tugas dari tubuh dapat dikendalikan hanya dengan satu sel bahkan juga tidak mengalami tumpang tindih.
Ukuran dari tubuh amoeba yaitu sekitaran 3 sampai 1000 mikron. Bentuk tubuh dari amoeba cukup bervariasi ada yang berbentuk seperti bola, bulat agak panjang, ada juga yang seperti sandal bahkan juga berbentuk tidak pasti.
Bentuk Amoeba dapat berubah
Bentuk dari Amoeba sering berubah-ubah ia dapat hidup bebas, dan biasanya terdapat ditanah yang becek atau daerah perairan yang cukup banyak mengandung bahan organic, akan tetapi ada juga jenis amoeba yang hidupnya sebagai parasit terkenal dengan sebutan Entamoeba.
Amoeba Memiliki Alat Gerak
Terdapat sebuah membran sel yang dapat membungkus sitoplasma sel serta organel sel dalam diri amoeba. Karena pada diri amoeba tidak terdapat dinding sel dan juga pada amoeba terdapat struktur selular yang tidak menentu, sehingga hal ini dapat memperlihatkan bahwa dalam bentuk apapun, tergantung dengan kondisi sekitar, amoeba dapat memiliki pseudopodia yang dapat digunakan sebagai alat gerak dan makan.
Amoeba dapat menelan makanan dengan cara fagositosis yaitu dengan mengelilingi bakteri atau Protista yang lebih kecil, sehingga dapat mengeluarkan enzim dari saluran pencernaan ke dalam vakuola. Proses pencernaan partikel-partikel makanan dapat terjadi didalam vakuola dengan bantuan senyawa enzimatik.
Amoeba Memiliki Banyak Inti Sel
Amoeba dapat memiliki lebih dari dua inti sel. Amoeba dapat menjadi organisme yang mirip dengan protozoa lain, hal ini terjadi karena amoeba dapat berproduksi secara vegetatif baik itu secara mitosis atau sitokinesis. Pada bagian bawah divisi akan menjadi lebih kuat dengan berisi inti yang dapat selamat, sedangkan untuk bagian yang tanpa inti akan mati.
Ketika organisme ini berada dalam lingkungan yang mematikan maka bagian inti sel akan membentuk bagian yang lebih aktif dikenal dengan sebutan kista amuba dan hal ini akan terus tetap bertahan sampai organisme ini bertemu dengan kondisi lingkungan yang normal.
Apa itu Amoeba
Istilah “amuba” mengacu pada organisme eukariotik sederhana yang bergerak dengan cara merangkak yang khas. Namun, perbandingan kandungan genetik dari berbagai amuba menunjukkan bahwa organisme ini belum tentu terkait erat.
Amoeba adalah organisme bersel tunggal yang memiliki kemampuan untuk mengubah bentuknya. Mereka biasanya ditemukan di badan air seperti kolam, danau dan sungai yang bergerak lambat. Kadang-kadang, organisme uniseluler ini juga dapat masuk ke dalam tubuh manusia dan menyebabkan berbagai penyakit.
Salah satu laporan pertama yang merujuk pada awal penemuan amuba sejak abad ke-18. Seorang naturalis Jerman bernama August Johann Rösel von Rosenhof yang menemukan spesimen dan membuat ilustrasi detail yang sama pada tahun 1755.