Echinodermata

? Echinodermata


Bulu babi

Klasifikasi ilmiah

Kerajaan:

Animalia

Sub-kerajaan:

Metazoa

Superfilum:

Deuterostomia

Divisi:

Echinodermata
Klein, 1734

Kelas

  • Asteroidea
  • Blastoidea (punah)
  • Concentricycloidea
  • Crinoidea
  • Echinoidea
  • Holothuroidea
  • Ophiuroidea

Echinodermata (Filum Echinodermata, dari bahasa Yunani untuk kulit berduri ) adalah filum invertebrata laut yang umumnya dicirikan oleh kerangka kalsit internal yang keras (biasanya dengan duri), sistem vaskular air, perekat "kaki tabung", dan lima sinar simetri radial (di beberapa titik dalam hidup mereka). Filum ini termasuk bintang laut, dolar pasir, crinoid, bulu babi, teripang, dan bintang rapuh.

Echinodermata adalah filum hewan terbesar yang tidak memiliki perwakilan air tawar atau terestrial. Perwakilan dari filum ini dapat ditemukan di semua kedalaman, dari perairan pantai yang dangkal hingga kedalaman lebih dari 10.000 kaki di palung laut (Towle 1989). Diameternya bisa dari 1 sentimeter hingga diameter satu meter. Echinodermata menelusuri setidaknya periode Kambrium awal dan berisi sekitar 7.000 spesies hidup yang diketahui dan 13.000 yang punah.

Echinodermata menawarkan manfaat penting bagi manusia. Bulu babi dan teripang merupakan komoditas makanan yang populer di beberapa budaya dan beberapa varietas teripang dianggap memiliki khasiat obat. Landak laut adalah subjek studi embiologi yang populer. Secara estetis, keragaman dan terkadang warna cemerlang echinodermata memberikan sumber keajaiban dan kegembiraan bagi manusia.

Jenis-Jenis Echinodermata

Lima atau enam kelas echinodermata (enam menghitung Concentricycloidea) masih hidup hari ini:

  • Asteroidea (asteroid, bintang laut, atau bintang laut): Sekitar 1.500 spesies yang menangkap mangsa untuk makanannya sendiri [...]

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *