Michael Gwyther-Jones/CC BY 2.0
Orangutan
Ciri-Ciri Orang Utan
Orangutan adalah tiga spesies hewan mamalia primata dalam keluarga Hominidae. Mereka saat ini diklasifikasikan dalam genus Pongo , dan hingga tahun 1996 dianggap sebagai spesies tunggal. Genus ini terdiri dari orangutan Kalimantan ( Pongo pygmaeus ), orangutan Sumatera ( Pongo abelii ), dan orangutan Tapanuli ( Pongo tapanuliensis ). Pada gilirannya, orangutan Kalimantan, Pongo pygmaeus, dibagi menjadi 3 subspesies: orangutan Kalimantan Barat Laut ( Pongo pongo pygmaeus ), orangutan Kalimantan Tengah ( Pongo pongo wurmbii ) dan orangutan Kalimantan Timur Laut (Pongo pongo morio ). ).
Orangutan memiliki bentuk yang cukup unik dengan panjang lengan yang dapat mencapai panjang hingga dua meter dan memungkinkan mereka untuk bergerak dengan mudah melalui kanopi. Mereka dapat berpegangan dengan kedua tangan dan kaki mereka, yang merupakan keuntungan bagi kehidupan arboreal mereka. Mereka memiliki bulu kemerahan yang kasar dan berantakan. Ada dimorfisme seksual antara laki-laki dan perempuan. Jantan memiliki berat antara 50 hingga 90 kg dengan tinggi hingga 1,8 m dan betina memiliki berat antara 30 hingga 50 kg dengan tinggi 1,3 m. Yang dari Kalimantan dibedakan dari yang dari Sumatera karena agak lebih berat dan lebih tebal, dengan warna merah yang lebih gelap pada bulunya dan jantan dengan timbunan lemak yang lebih besar di pipinya dan ditutupi oleh lapisan tipis rambut.
Makanan Apa yang dimakan orangutan?
Orangutan sangat pemakan buah. Buah-buahan merupakan 60% dari makanan hewan mamalia primata ini, sisanya terdiri dari daun, bunga, kayu bakar, serangga (rayap, semut dan jangkrik) dan terkadang telur. Primata ini datang bermigrasi tergantung ketersediaan buah-buahan. Bagi orangutan sumatera, buah ara atau ara merupakan komponen fundamental dari makanan mereka.
Reproduksi Bagaimana cara orangutan bereproduksi?
Betina mencapai kematangan seksual antara 10 dan 15 tahun. Mereka melahirkan paling banyak sekali setiap 5 tahun, tetapi jarak antar kelahiran bisa mencapai 10 tahun. Setelah masa kehamilan 9 bulan, biasanya hanya satu pedet yang lahir, namun terkadang dapat lahir anak kembar [...]